Nabi
SAW bersabda, “Sungguh menakjubkan keadaan orang-orang yang beriman.
Sesungguhnya seluruh keadaan orang yang beriman hanya akan mendatangkan
kebaikan untuk dirinya. Demikian itu tidak pernah terjadi kecuali untuk orang-orang
yang beriman. Jika dia mendapatkan kesenangan maka dia akan bersyukur dan hal
tersebut merupakan kebaikan untuknya. Namun jika dia merasakan kesusahan maka
dia akan bersabar dan hal tersebut merupakan kebaikan untuk dirinya.” (HR.
Muslim)
Imam
Ibnu Qayyim mengatakan bahwa tanda kebahagiaan itu ada 3 macam. Tiga hal
tersebut adalah bersyukur ketika mendapatkan nikmat, bersabar ketika
mendapatkan cobaan, dan bertaubat ketika melakukan kesalahan. Beliau
mengatakan: “Sesungguhnya 3 hal ini merupakan tanda kebahagiaan seorang hamba
dan tanda keberuntungannya di dunia dan di akhirat. Seorang hamba sama sekali
tidak pernah bisa terlepas dari 3 hal tersebut”
Bersyukur
dibangun di atas 5 prinsip pokok:
1. Ketundukan
orang yang bersyukur terhadap yang memberi nikmat.
2. Rasa
cinta terhadap yang memberi nikmat
3. Mengakui
adanya nikmat yang diberikan
4. Memuji
orang yang memberi nikmat karena nikmat yang dia berikan
5. Tidak
menggunakan nikmat tersebut dalam hal-hal yang tidak disukai oleh yang memberi
nikmat.
Siapa saja
yang menjalankan 5 prinsip di atas akan merasakan kebahagiaan di dunia dan di
akhirat. Sebaliknya, jika lima prinsip di atas tidak dilaksanakan dengan
sempurna maka kita tidak akan merasakan kebahagiaan secara sempurna.
Dengan
bersyukur kita mendapatkan 2 manfaat yang kan mengubah hidup kita, yaitu:
Pertama,
pahala dari Allah, karena bersyukur adalah perintah Allah, maka kita akan
mendapatkan pahala jika bersyukur. Selain itu, Allah akan menambah nikmat
tambahan, selain nikmat yang sudah diberikan seperti firman-Nya: “Dan
(ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur,
niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari
(nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.” (Ibrahim:7).
Kedua,
bersyukur menghasilkan Good Feeling. Orang yang bersyukur perasaannya akan
menjadi lebih enak, nyaman dan bahagia. Hal ini terjadi karena saat bersyukur
pikiran akan fokus pada nikmat-nikmat yang telah kita dapatkan dan akan merubah
fisiologis tubuh kita seperti saat menerima nikmat tersebut.
Bahagaimana
cara bersyukur yang bisa mengubah hidup Anda? Untuk bisa mengubah hidup, kita
harus peka terhadap berbagai nikmat yang diberikan Allah kepada kita. Kepekaan
yang kurang terhadap nikmat Allah akan mengurangi rasa syukur kita kepada-Nya,
sebba kita merasa tidak ada sesuatu nikmat yang perlu disyukuri. Padahal, kita
setiap saat mendapatkan nikmat Allah baik lahir maupun batin. Iman, islam,
kesehatan, udara(oksigen), ilmu pengetahuan, waktu dan berbagai nikmat lainnya
yang rutin diberikan Allah secara gratis, yang kadang terlupakan karena sudah
melekat pada diri kita secara otomatis.
Untuk
meningkatkan kepekaan terhadap nikmat, kita bisa melakukan perenungan terhadap
nikmat yang kita dapatkan dalam kehidupan yang diberikan Allah setiap hari.
Bayangkan dan rasakan nikmat tersebut satu per satu, kemudian bersyukurlah,
niscaya hidup kita menjadi lebih mudah dan bahagia.